Pemkab Tanbu Sinkronisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa

- Redaksi

Rabu, 2 Oktober 2024 - 18:39 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Fungsional Perencana Ahli Pertama dari Bappeda, Arwin Hartono, menekankan pentingnya alokasi minimal 2% dari APBDes untuk penanganan stunting. Foto : Mc Tanbu

Fungsional Perencana Ahli Pertama dari Bappeda, Arwin Hartono, menekankan pentingnya alokasi minimal 2% dari APBDes untuk penanganan stunting. Foto : Mc Tanbu

Batulicin – Bappeda Litbang Kabupaten Tanah Bumbu menggelar Rapat Sinkronisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes).

Guna membahas strategi penanganan stunting khusus desa-desa di Tanah Bumbu. Rapat yang berlangsung di Ruang Rapat Kantor Bappeda Litbang ini juga dihadiri oleh perwakilan dari dinas-dinas terkait. Rabu (2/10/2024).

Dalam rapat tersebut, Fungsional Perencana Ahli Pertama dari Bappeda, Arwin Hartono, menekankan pentingnya alokasi minimal 2% dari APBDes untuk penanganan stunting.

“Alokasi ini harus di gunakan secara tepat untuk intervensi yang spesifik, terutama untuk kelompok sasaran 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK),” kata Arwin.

Baca Juga :  Polemik Batas Desa-kelurahan, Kadis PMD Tanbu: Selesai 2023

Arwin menegaskan bahwa kelompok 1000 HPK, yang terdiri dari ibu hamil, ibu menyusui, dan anak usia 0-23 bulan, menjadi prioritas dalam upaya pencegahan stunting.

“Kita harus memfokuskan upaya pada pencegahan sejak dini. Kegiatan intervensi spesifik harus di arahkan pada kelompok ini,” tambahnya.

Intervensi spesifik yang di bahas mencakup pemberian makanan tambahan bagi balita yang mengalami masalah gizi. Seperti gizi kurang, gizi buruk, berat badan rendah, serta balita yang sudah stunting.

Baca Juga :  Bappedalitbang Tanbu Gelar Ekspose Laporan Akhir RIPJPID Tahun 2025-2029

Selain itu, penyuluhan dan pemberian makanan tambahan di posyandu untuk ibu hamil dan menyusui juga menjadi bagian penting.

“Intervensi ini harus di lakukan secara komprehensif dan berkelanjutan, agar angka stunting di Tanah Bumbu dapat terus menurun,” ujar Arwin.

Dengan adanya rapat ini, di harapkan setiap desa dapat memaksimalkan penggunaan anggaran 2% dari APBDes untuk mendukung program penanganan stunting. “Semoga langkah ini dapat menciptakan generasi yang lebih sehat dan bebas dari masalah gizi buruk,” pungkasnya.

Berita Terkait

Wujudkan KLA, Diskominfosp Tanah Bumbu Sinergikan Tiga Bidang Utama
Pemkab Tanbu dan Bulog Salurkan Bantuan Beras untuk Warga
Bupati Tandatangani MoU, Tingkatkan Penerbangan Batulicin-Makassar Demi Aksesibilitas
H. Bahsanuddin Pimpin Kwarcab, Kuatkan Peran Pramuka di Tanah Bumbu
Job Fair Tanah Bumbu Wujud Nyata Visi Andi Rudi
Korban Kebakaran Manurung, Terima Bansos dari Pemerintah Tanah Bumbu 
RPJMD Tanah Bumbu, Peta Jalan Pembangunan 2025-2029
Pemkab Tanbu Luncurkan LOSIDA, Ajak Warga Pilah Sampah

Berita Terkait

Jumat, 18 Juli 2025 - 20:17 WITA

Wujudkan KLA, Diskominfosp Tanah Bumbu Sinergikan Tiga Bidang Utama

Jumat, 18 Juli 2025 - 16:08 WITA

Pemkab Tanbu dan Bulog Salurkan Bantuan Beras untuk Warga

Jumat, 18 Juli 2025 - 13:54 WITA

Bupati Tandatangani MoU, Tingkatkan Penerbangan Batulicin-Makassar Demi Aksesibilitas

Jumat, 18 Juli 2025 - 01:43 WITA

H. Bahsanuddin Pimpin Kwarcab, Kuatkan Peran Pramuka di Tanah Bumbu

Kamis, 17 Juli 2025 - 23:00 WITA

Job Fair Tanah Bumbu Wujud Nyata Visi Andi Rudi

Rabu, 16 Juli 2025 - 19:24 WITA

RPJMD Tanah Bumbu, Peta Jalan Pembangunan 2025-2029

Rabu, 16 Juli 2025 - 01:31 WITA

Pemkab Tanbu Luncurkan LOSIDA, Ajak Warga Pilah Sampah

Rabu, 16 Juli 2025 - 00:09 WITA

KUA-PPAS 2026 Diserahkan, Sinergi Pemkab-DPRD untuk Pembangunan

Berita Terbaru

Advetorial

Pemkab Tanbu dan Bulog Salurkan Bantuan Beras untuk Warga

Jumat, 18 Jul 2025 - 16:08 WITA

Advetorial

Job Fair Tanah Bumbu Wujud Nyata Visi Andi Rudi

Kamis, 17 Jul 2025 - 23:00 WITA