Persiapan SMPN 2 Kusan Hulu menuju Sekolah Adiwiyata di Kalsel

- Redaksi

Selasa, 14 Mei 2024 - 08:14 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tanah Bumbu, KalimantanView.com – SMPN 2 Kusan Hulu, Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) menuju sekolah adiwiyata tingkat Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

Sekolah adiwiyata adalah sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan.

Kepala SMPN 2 Kusan Hulu, Sri Supadmi, mengatakan saat ini pihaknya sedang melakukan persiapan menuju Sekolah Adiwiyata Provinsi.

“Ada beberapa langkah penting dalam persiapan tersebut. Seperti komitmen yang kuat dari seluruh warga sekolah dalam keberlanjutan menjaga lingkungan sekolah,” ucap Sri Supadmi, Senin (13/5/2024).

Hal penting lainnya, sambung Kepsek SMPN 2 Kusan Hulu itu, yaitu perlunya membuat rencana program yang mencakup pengelolaan sampah, konservasi energi dan pendidikan tentang lingkungan.

Juga adanya identifikasi area-area yang perlu untuk di perbaiki dan ditingkatkan kebersihan lingkungannya.

Tidak hanya itu, persiapan menuju sekolah adiwiyata ini, kata Sri Supadmi, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan pihak-pihak yang terkait.

Yakni Pemerintah Daerah, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), serta dengan warga masyarakat sekitar.

“Juga mengajak komite sekolah bersama-sama orang tua murid untuk bergotong royong dalam menjaga lingkungan sekolah,” ucapnya.

Tak ketinggalan, pihaknya juga tetap melakukan evaluasi dan perbaikan program secara berkala untuk memastikan pencapaian tujuan jangka panjang.

Baca Juga :  Assisten Setda Tanbu Hadiri Peringatan Festival Anak Daerah di Peringatan Hari Anak Nasional

“Keterlibatan seluruh warga sekolah dan warga masyarakat tentunya sangat di perlukan dalam mencapai tujuan Sekolah Adiwiyata,” sebutnya.

Berikut ini langkah SMPN 2 Kusan Hulu untuk persiapan menuju Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan :

1.Pelibatan seluruh komponen sekolah yaitu guru, siswa, orang tua, komite dalam program adiwiyata. Mereka semua harus terlibat aktif dalam merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi program lingkungan sekolah.

2.Pembentukan Tim adiwiyata yang khusus bertanggungjawab mengkoordinasikan semua kegiatan terkait adiwiyata sekolah. Tim ini akan memastikan bahwa semua aspek program berjalan dengan baik dan sesuai dengan tujuan yang ditetapkan.

3.Pengembangan kurikulum lingkungan di integrasikan dalam kurikulum sekolah. Hal ini dapat di lakukan melalui penyelenggaraan kegiatan ekstrakurikuler, pembelajaran dalam kelas dan proyek-proyek penelitian tentang lingkungan.

4.Pengelolaan sampah yang efektif, implementasikan sistem pengelolaan sampah yang ramah lingkungan di sekolah, termasuk pemisahan dan daur ulang sampah. Memberikan edukasi kepada seluruh warga sekolah tentang pentingnya pengelolaan sampah yang bertanggungjawab.

5.Konservasi energi dan air. Melakukan langkah-langkah untuk mengurangi konsumsi energi dan air di sekolah, seperti mematikan lampu dan peralatan listrik yang tidak digunakan serta memperbaiki kebocoran air.

Baca Juga :  Pentingnya Sertifikasi Halal Bagi UMKM di Tanbu

6.Penghijauan lingkungan sekolah. Menanamkan kesadaran akan pentingnya keberadaan taman dan ruang terbuka hijau di lingkungan sekolah. Mengajak siswa dan masyarakat sekitar untuk berpartisipasi dalam kegiatan menanam pohon dan perawatan taman.

7.Promosi gaya hidup berkelanjutan. Memberikan edukasi kepada seluruh warga sekolah tentang pentingnya gaya hidup berkelanjutan, termasuk penggunaan transportasi ramah lingkungan dan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai. Mewajibkan seluruh siswa dan warga sekolah untuk memakai piring / toples dan gelas atau membawa botol minuman dari rumah untuk bekal makan di sekolah dalam rangka mengurangi sampah plastik.

8.Pelaporan dan evaluasi. Tetapkan sistem pelaporan dan evaluasi berkala untuk memantau kemajuan program adiwiyata di sekolah. Dengan demikian sekolah dapat mengidentifikasikan area-area yang perlu diperbaiki dan menetapkan strategi perbaikan yang efektif.

Dengan mengimplementasikan langkah-langkah ini secara konsisten, kata Sri Supadmi, harapannya SMPN 2 Kusan Hulu dapat menuju kearah menjadi Sekolah Adiwiyata Tingkat Propinsi yang sukses dan berkelanjutan.

Serta dapat mengimbaskan ke sekolah-sekolah di sekitarnya dan menjadi pelopor dalam menjaga kelestarian lingkungan bagi seluruh warga masyarakat.

Berita Terkait

Pemkab Tanbu Raih Penghargaan APBD Award Tahun 2024
Kominfo Tanbu Presentasikan Laporan Penyelenggaraan Data SKPD di Forum SDI
Pemkab Tanbu Sabet Dua Penghargaan Skaligus di Dukpencapil Kalsel Award
Pemkab Tanbu Ekspose Akhir Penyusunan Dokumen IME
Raih Penghargaan Adipura 2023, Pemkab Tanbu Peroleh 1 Unit Truk Sampah Dari Pemprov Kalsel
Gebyar Pajak Berhadiah Pemkab Tanbu Meriah
KONI Tanbu Gelar Rakerkab, Ketua : Fokus Peningkatan Prestasi Atlet
DKUMP2 Tanbu Sidak Sejumlah SPBU Menghadap Jelang Nataru

Berita Terkait

Rabu, 18 Desember 2024 - 14:45 WITA

Pemkab Tanbu Raih Penghargaan APBD Award Tahun 2024

Selasa, 17 Desember 2024 - 14:46 WITA

Kominfo Tanbu Presentasikan Laporan Penyelenggaraan Data SKPD di Forum SDI

Selasa, 17 Desember 2024 - 14:43 WITA

Pemkab Tanbu Sabet Dua Penghargaan Skaligus di Dukpencapil Kalsel Award

Senin, 16 Desember 2024 - 14:48 WITA

Pemkab Tanbu Ekspose Akhir Penyusunan Dokumen IME

Senin, 16 Desember 2024 - 14:36 WITA

Raih Penghargaan Adipura 2023, Pemkab Tanbu Peroleh 1 Unit Truk Sampah Dari Pemprov Kalsel

Sabtu, 14 Desember 2024 - 15:25 WITA

KONI Tanbu Gelar Rakerkab, Ketua : Fokus Peningkatan Prestasi Atlet

Rabu, 11 Desember 2024 - 15:24 WITA

DKUMP2 Tanbu Sidak Sejumlah SPBU Menghadap Jelang Nataru

Rabu, 11 Desember 2024 - 15:22 WITA

Jelang Nataru DKUMP2 Tanbu Sidak Ketersediaan dan Harga Bahan Pokok

Berita Terbaru

Advetorial

Pemkab Tanbu Raih Penghargaan APBD Award Tahun 2024

Rabu, 18 Des 2024 - 14:45 WITA

Advetorial

Pemkab Tanbu Ekspose Akhir Penyusunan Dokumen IME

Senin, 16 Des 2024 - 14:48 WITA