Jakarta, KalimantanView.com – Dinas Perikanan Pemkab Tanah Bumbu datangi gedung DPR RI Senayan Jakarta demi mengadu terkait warga nelayan yang belum kunjung sejahtera, Kamis (30/5/2024).
Di gedung bundar, Kepala Dinas Perikanan Tanah Bumbu, Akhmad Rozain bersama rombongan menuju ruang Fraksi Gerindra.
Kemudian, bertemu dengan Anggota Komisi XI Syamsul Bahri (SBR) yang merupakan legislator utusan Provinsi Kalimantan Selatan, serta dan Endang Setyawati Thohari.
Dalam pertemuan, Rozain menjelaskan terkait kondisi nelayan di Bumi Bersujud yang belum sejahtera lantaran terkendala masalah modal.
“Kedatangan kami untuk meminta Solusi bagi warga nelayan,” jelas dia.
Menanggapi, SBR menawarkan solusi program pinjaman modal dengan pengembalian secara dicicil atau kredit melalui perbankan.
“Kebetulan urusan ini menjadi bidang komisi XI,” terang dia.
Dia mengatakan, persoalan modal memang kerap menjadi permasalahan warga petani dalam memperjuangkan kesejahteraan ekonomi.
“Saya akan berkoordinasi dengan bank pemerintah untuk mempermudah perkreditan untuk warga nelayan,” kata pria kelahiran Batulicin ini.
Di akui dia, nelayan kecil kesulitan akses untuk mengajukan kredit lantaran persyaratan yang berbelit-belit hingga minim informasi.
Sebabnya, membuat nelayan mengambil jalan pintas, dengan meminjam lewat pinjaman online (pinjol) maupun sumber pendanaan illegal lainnya.
“Makanya, akses perbankan harus dipermudah untuk nelayan,” sebut Bakal Calon Bupati Tanah Bumbu di Pilkada 2024 ini.
Kalau tidak salah, sambung SBR, jumlah warga nelayan di Kabupaten Tanah Bumbu sekitar 5.100 orang dari beberapa kelompok nelayan.
SBR berjanji akan memperjuangkan bantuan kredit ini. Dia meminta Dinas Perikanan setempat segera mengumpulkan kelompok nelayan untuk bertemu dengan perwakilan bank pemerintah.
“Nanti saya kawal langsung,” janji dia.
Lebih lagi, dia meminta SKPD teknis untuk mengumpulkan nelayan di lokasi asal masing-masing, agar pihak perbankan bisa melihat langsung kondisinya.
“Saya akan mengajak perwakilan perbankan turun langsung menjelaskan dan meminta supaya dipermudah,” ucap dia.
Senada, Endang Setyawati Thohari mengaku sepakat soal kredit bagi warga nelayan. Menurut dia, ini solusi untuk mengatasi kemiskinan nelayan kecil.
“Saya juga akan mendorong Pak Menteri, fasilitas-fasilitas apa yang diprioritaskan untuk perkembangan nelayan supaya kehidupan lebih sejahtera sesuai dengan potensi di daerah,” timpal dia.